Metode
Pembelajaran
1.
Metode Ceramah
Metode ceramah menurut Gilstrap dan Martin 1975
: ceramah berasal dari bahasa latin yaitu Lecturu, Legu ( Legree, lectus) yang
berati membaca kemudian diartikan secara umum dengan mengajar sebagai akibat
dari guru menyampaikan pelajaran dengan membaca dari buku dan mendiktekan
pelajaran dengan penggunaan buku.
Kelebihan :
1.
Guru
mudah mengawasi kelas
- Mudah mengorganisasikan tempat duduk / kelas.
- Dapat diikuti oleh jumlah siswa yang besar.
- Mudah mempersiapkan dan melaksanakannya.
- Guru mudah menerangkan pelajaran dengan baik.
- Lebih ekonomis dalam hal waktu.
- Memberi kesempatan pada guru untuk menggunakan pengalaman, pengetahuan dan kearifan.
- Dapat menggunakan bahan pelajaran yang luas
- Membantu siswa untuk mendengar secara akurat, kritis, dan penuh perhatian.
- Jika digunakan dengan tepat maka akan dapat menstimulasikan dan meningkatkan keinginan belajar siswa dalam bidang akademik.
11. Dapat menguatkan bacaan dan
belajar siswa dari beberapa sumber lain.
Kelemahan :
1. Mudah menjadi verbalisme.
- Yang visual menjadi rugi, dan yang auditif (mendengarkan) yang benar-benar menerimanya.
- Bila selalu digunakan dan terlalu digunakan dapat membuat bosan.
- Keberhasilan metode ini sangat bergantung pada siapa yang menggunakannya.
5. Cenderung membuat siswa pasif.
2.
Metode
Demostrasi
Para
Ahli tentang Metode DemonstrasiMulyani Sumantri dan Johar Permana (2001:133)
Metode demonstrasi diartikan sebagai cara penyajian pelajaran dengan
memperagakan dan mempertunjukan kepada peserta didik seatu proses, situasi atau
benda tertentu yang sedang dipelajari baik dalam bentuk sebenarnya maupun
bentuk tiruan.Soekarno, dkk (1981:43)
Kelebihan
:
1.
Melalui metode demonstrasi terjadinya verbalisme akan dapat dihindari, sebab
siswa di suruh langsung memperhatikan bahan pelajaran yang dijelaskan.
2.
Proses pembelajaran akan lebih menarik, sebab siswa tak
hanya mendengar, tetapi juga melihat peristiwa yang terjadi.
3. Dengan cara mengamati secara
langsung siswa akan memiliki kesempatan untuk membandingkan antara teori dan
kenyataan. Dengan demikian siswa akan lebih meyakini kebenaran materi
pembelajaran.
Kekurangan :
1.Metode demonstrasi memerlukan
persiapan yang matang, sebab tanpa persiapan yang memadai demonstrasi bisa
gagal sehingga dapt menyebabkan metode ini tidak efektif lagi.
2. Demonstrasi memerlukan peralatan,
bahan-bahan, dan tempat yang memadai yang berarti penggunaan metode ini
memerlukan pembiayaan yang lebih mahal dibandingkan dengan ceramah.
3.Demonstrasi memerlukan kemampuan
dan keterampilan guru yang khusus, sehingga guru dituntut untuk bekerja lebih
profesional. Di samping itu demonstrasi juga memerlukan kemauan dan motivasi
guru yang bagus untuk keberhasilan proses pembelajaran siswa.
3. Metode Role Playing (Bermain Peran)
Metode ini disebut juga dengan sosiodrama, dalam metode ini
siswa diajak untuk memahami peranan, sikap, tingkah laku, dan nilai dengan
melihat dari sudut pandang berbeda dengan melakoni tokoh tertentu. Dengan
bermain peran diharapkan siswa terampil atau menghayati dan berperan dalam
berbagai figur khayalan atau figur sesungguhnya dalam berbagai situasi.
Kelebihan
:
1. Siswa
dapat menjadi lebih peka dengan bermain peran dengan melihat sudut pandang yang
berbeda dari kehidupannya.
2. Siswa
dapat fokus perhatiannya pada pelajaran yang berlangsung.
3. Siswa
dapat mengerti dan memahami perbedaan pendapat.
perbedaan
pendapat.
Kelemahan
:
1.
Siswa dapat menjadi lebih peka
dengan bermain peran dengan melihat sudut pandang yang berbeda dari
kehidupannya.
2.
Siswa dapat fokus perhatiannya pada
pelajaran yang berlangsung.
3.
Siswa dapat mengerti dan memahami
4.
Metode Drill
metode drill (latihan siap)
adalah suatu cara menyajikan bahan pelajaran dengan Jalan melatih siswa agar
menguasai pelajaran dan terampil. Dari segi pelaksanaannya siswa teriebih
dahulu telah dibekali dengan pengetahuan secara teori secukupnya. Kemudian
dengan tetap dibimbing oleh guru, siswa di suruh mempraktikannya sehingga
menjadi mahir dan terampil.
Kelebihan :
a. Dalam waktu
relatif singkat, cepat dapat diperoleh penguasaan dan keterampilan yang
diharapkan
b. Para murid akan memiliki pengetahuan siap.
c. Akan menanamkan pada anak-anak kebiasaan belajar secara rutin dan disiplin.
b. Para murid akan memiliki pengetahuan siap.
c. Akan menanamkan pada anak-anak kebiasaan belajar secara rutin dan disiplin.
Kekurangan
:
a.
Menghambat
bakat dan inisiatif siswa
b.
Menimbulkan
penyesuaian secara statis kepada lingkungan
c.
Membentuk
kebiasaan yang kaku
d.
Menimbulkan
verbalisme
5. Metode Ekspositori
Metode ekspositori adalah metode
pembelajaran yang digunakan dengan memberikan keterangan terlebih dahulu
definisi, prinsip dan konsep materi pelajaran serta memberikan contoh-contoh
latihan pemecahan masalah dalam bentuk ceramah, demonstrasi, tanya jawab dan
penugasan.
Kelebihan :
1. Dengan strategi pembelajaran ekspositori guru bisa
mengontrol urutan dan keluasan materi pembelajaran, ia dapat mengetahui sampai
sejauh mana siswa menguasai bahan pelajaran yang disampaikan.
2. Strategi pembelajaran ekspositori dianggap
sangat efektif apabila materi pelajaran yang harus dikuasai siswa cukup luas,
sementara itu waktu yang dimiliki untuk belajar terbatas.
3. Melalui
strategi pembelajaran ekspositori selain siswa dapat mendengar melalui
penuturan (kuliah) tentang suatu materi pelajaran, juga sekaligus siswa bisa
melihat atau mengobservasi (melalui pelaksanaan demonstrasi).
4. Keuntungan lain adalah strategi pembelajaran ini
bisa digunakan untuk jumlah siswa dan ukuran kelas yang besar.
6.
Metode Tanya Jawab
Metode tanya
jawab adalah cara mengajar dengan melakukan tanya-jawab. Guru bertanya siswa
menjawab, ini bukan test melainkan cara agar siswa memiliki pengalaman
tersendiri.
Kelebihan :
1.
Proses
berfikir anak aktif
2.
Melatih anak
untuk bertanya
3.
Siswa mampu
mengingat kembali apa yang telah ia baca, dengar dan pelajari
Kekurangan :
1. Dalam pembuatan pertanyaan tidaklah mudah jika
mengacu taraf pemahaman dan tingkat pola pikir anak yang mudah mereka pahami.
2. Waktu yang ada keseringan tidak terpakai secara
maksimal.
7.
Metode Kegiatan
Lapangan
Kegiatan
Lapangan merupakan suatu kegiatan belajar yang tidak dilakukan di dalam kelas.
Kegiatan ini dilakukan di lapangan atau di halaman terbuka dengan memanfaatkan
objek yang ada di alam sekitar atau di l;ingkungan sekitar.
Kelebihan
:
1. Siswa
dapat membuktikan secara konkrit mengenai hal yang telah dipelajari sebelumnya
2.
Menambah wawasan siswa mengenai lingkungan yang ada di sekitarnya
3. Dapat
melibatkan siswa secara aktif
4. Dapat meningkatkan minat dan sikap positif terhadap matematika
5.
Mempererat rasa kebersamaan baik antar teman maupun guru
Kekurangan
:
1.Memakan
banyak waktu karena sering kali kegiatan lapangan tidak cukup dilakukan dalam
waktu sehari
2.Menghabiskan
biaya yang lebih karena kegiatan di lakukan di luar sekolah
3.Kegiatan
lapangan sering berpindah pindah karena lokasi kegiatannya tidak menentu
4.Tergantung
pada keadaan cuaca. Cuaca yang tidak menentu menjadi salah satu penghambat
dalam kegiatan ini
5.Tidak dapat dipakai setiap saat untuk setiap topik
8. Metode Diskusi
Metode ini bertujuan untuk tukar
menukar gagasan, pemikiran, informasi/pengalaman diantara peserta, sehingga
dicapai kesepakatan pokok-pokok pikiran (gagasan, kesimpulan). Untuk mencapai
kesepakatan tersebut, para peserta dapat saling beradu argumentasi untuk
meyakinkan peserta lainnya. Kesepakatan pikiran inilah yang kemudian ditulis
sebagai hasil diskusi.
Kelebihan :
1.
Siswa lebih aktif dalam diskusi
- Siswa mengalami proses menemukan sesuatu dalam diskusi
- Siswa dapat dilatih untuk berbicara
- Guru tidak perlu membuang tenaga untuk menjelaskan karena siswa yang diharuskan untuk menemukan sendiri dan Guru hanya membimbing dan memberi arahan kepada siswa dalam proses menemukan tersebut.
Kekurangan
:
- Jikalau Guru tidak mampu mengontrol jalannya diskusi akan menimbulkan kegaduhan dan mengganggu aktivitas belajar kelas yang lain.
- dalam diskusi kemungkinan hanya dikuasai oleh orang yang suka berbicara
- Waktu yang relatif lama bagi beberapa jenis diskusi kelas
- Tidak dapat dipakai pada kelompok yang besar
9.Metode Bermain
Permainan matematika adalah
sesuatu kegiatan yang menyenangkan yang dapat menunjang tujuan instruksional
dalam pengajaran matematika baik aspek kognitif, afektifr, maupun psikomotor. Kita perlu membatasi penggunaan permainan
yang hanya sekedar permainan yang membuat orang senang, ketawa, dan lain –
lain, tetapi tidak menunjang tujuan instruksional dalam pengajaran matematik.
Kelebihan
:
·
Dapat
menimbulkan minat dan motivasi siswa.
·
Siswa
menjadi aktif, berpikir logis dan kritis.
·
Terjadinya
kepuasan pada dirinya
·
Konsep –
konsep matematika akan lebih mantap dapat dipahami
·
Kemampuan
menemukan dan memevahkan masalah meningkat.
Kekurangan
·
Tidak semua
topik dapat disajikan dengan metode permainan.
·
Memakan
waktu banyak.
·
Pengajaran
kita mungkin akan terganggu bila diadakan aturan kalah menang.
·
Permainan
akan mengganggu ketenangan kelas – kelas di sekitarnya.
10.Metode Pemberian Tugas
Metode pemberian tugas adalah suatu cara
bahan penyajian bahan pembelajaran dengan menugaskan peserta didik untuk
melakukan serangkaian kegiatan di luar jam pelajaran tatap muka. Serangkaian
kegiatan yng di tugaskan dapat berbentuk, seperti: membuat kliping, majalah
dinding,ringkasan dari materi buku dan lain sebagainya.
Kelebihan
1.
Dapat memupuk semangat belajar
peserta didik
2.
Dapat lebih memperdalam, memperkaya,
dan memperluas wawasan yang dipelajarinya
3.
Dapat membina peserta didik dalam
pengelolaan informasi
Kekurangan
a.
Tugas dirasa menyulitkan dan
membebani peserta didik.
b.
Tugas dikerjakan orang lain tanpa
ppengawasan guru

2 komentar:
jos :)
oke